Pujilah Allah kami, hai bangsa-bangsa,
dan perdengarkanlah puji-pujian kepada-Nya!
Mzm. 66:8
Kelompok:
  1. Siap Grak Dor
    1. Pilihlah salah satu regu untuk menyanyi (dengan gerakan), “Aku bukan pasukan berjalan, pasukan berkuda, pasukan penembak….”
    2. Di akhir lagu tambahkan kata ‘Siap Grak Dor!’ Saat mengucapkannya, kepala regu harus memberi aba-aba regu mana yang akan ditembak. Regu yang ditembak mendapat giliran menyanyi dengan gerakan dst.
    3. Bila yang ditembak adalah Gembala Anak, maka semua regu harus menyanyi. Gembala Anak juga boleh memilih regu yang akan ditembak.
    4. Makna: Seorang prajurit Kristus tidak menembaki musuh untuk membunuhnya atau mengalahkannya tetapi mengajaknya untuk memuji Tuhan.
  2. Kelompok Sahabat
    1. Suruhlah anak-anak membentuk kelompok sesuai dengan angka yang disebut oleh Gembala Anak. Setiap kelompok yang sudah jadi langsung bergandengan tangan dan meneruskan pujian ini.
    2. Bagi yang gagal membentuk kelompok, mintalah mereka memperkenalkan dirinya atau menyebutkan hobi teman-temannya atau menyebutkan kelebihan-kelebihan teman-temannya atau mencari persamaan mereka – sama-sama berkacamata, bersepatu hitam, dll.
    3. Jika mencari perbedaan di antara mereka, Anda harus berhati-hati agar tidak menyinggung ras. Katakan saja dari Semarang, Surabaya, atau keriting, berambut lurus, dll.
    4. Nyanyi ‘dapur api’ dipanaskan …(angka)… kali. Semua anak harus membentuk kelompok sesuai dengan jumlah angka yang disebutkan. Kelompok yang terbentuk harus meliuk-liuk seperti gerakan lidah api.
  3. Hati-hati Gunakan ….
    1. Bagilah anak-anak menjadi kelompok tangan, mulut, kaki. Mulailah dari kelompok kaki yang menyanyi misalnya.
    2. Kemudian kelompok kaki bisa menyuruh kelompok lain menyanyi dengan menyanyikan baris pertama lagu tersebut ‘Hati-hati Gunakan Mulutmu’ (kelompok mulut yang menyanyi dst).
    3. Nyanyikan lagu ini dengan pelan kemudian cepat dan dipercepat lagi.
  4. Lagu: Yesus Cinta S’gala Bangsa
    1. Kreasi 1:
      1. Bagilah anak-anak menjadi kelompok putih, kuning, hitam, merah.
      2. Jika Gembala Anak mengangkat kartu putih, maka kelompok putih harus berdiri dan menyanyi. Lombakan kelompok mana yang paling sigap.
    2. Kreasi 2:
      1. Berikan kartu-kartu berwarna kepada setiap regu. Pada waktu menyanyi, anak-anak harus menyebut ‘warna’ sesuai urutan kartu yang diberikan oleh Gembala Anaknya, mis: hitam kuning putih merah.
    3. Makna: Setiap anak tidak boleh hanya berkumpul dengan kelompoknya sendiri melainkan harus menerima semua orang sebagai saudara.
  5. Kelompok dengan Nomor-nomor
    1. Bagilah anak-anak menjadi beberapa kelompok sesuai dengan jumlah kalimat dalam lagu yang dipilih.
    2. Buatlah kartu sesuai dengan jumlah kelompok. Setiap kelompok menerima satu kartu yang ada nomornya.
    3. Jangan sampai kelompok lain tahu nomor kelompoknya.
    4. Lagu dinyanyikan urut nomor. Misalnya lagu:
      1. Tambah hari tambah cinta Yesus
      2. Tambah hari tambah kupercaya
      3. Tambah hari tambah benci dosa
      4. Tambah hari tambah kusetia
    5. Setelah beberapa kali pengulangan, ambillah kartu mereka dan bagikan lagi dengan urutan yang berbeda.
    6. Kreasi ini akan menarik jika kita memilih lagu yang mempunyai banyak baris lagu.
  6. Bermain Sapu Tangan
    1. Jika sapu tangan dipegang Gembala Anak, maka semua regu menyanyi. Jika sapu tangan diarahkan ke regu tertentu maka regu itu yang menyanyi.
  7. Radio Rohani
    1. Pilihlah anak-anak yang menjadi tombol on/off, volume 1, 2, 3.
    2. Jika bahu anak yang menjadi tombol on/off ditekan, maka anak-anak mulai menyanyi, jika ditekan lagi, berhenti menyanyi.
    3. Jika volume 2 ditekan, menyanyi semakin keras, dst.
    4. Lombakan regu mana yang menjadi radio terbaik.
    5. Kreasi ini bisa juga hanya dimainkan oleh satu regu jika jumlah anak-anak sedikit.
    6. Mulailah acara dengan Gembala Anak bertindak sebagai calon pembeli radio, tekanlah tombol on/off, volume 1, 2, 3, 4, sehingga anak-anak menyanyi semakin lama semakin keras kemudian matikan. Jika ada regu lain berarti cobalah radio lain dan belilah radio yang terbaik.
    7. Makna: Kita harus menjadi radio rohani di tengah dunia ini, menjadi saksi Kristus yang mengabarkan cinta kasih Tuhan kita.
  8. Mengganti Kata-kata
    1. Siapa buat bunga
      1. Tunjuklah setiap anak dan suruhlah mereka berkreasi memikirkan kata yang digarisbawahi.
      2. Bentuklah anak-anak menjadi berbagai kelompok dan kemudian suruhlah kelompok itu memikirkan kata yang digarisbawahi.
    2. Nakal – Sombong – Malas
      1. Nyanyikan lagu:
        1. Saya senang jadi anak Tuhan (3X)
        2. Anak Tuhan tak pernah malas
        3. Malas (4X) itu dosa – (3X)
        4. Anak Tuhan tak pernah malas
      2. Mintalah mereka mengubah kata malas menjadi bohong, sombong, nakal, iri, dendam, nyontek dll.
    3. Duduk Senang Berjalan Senang
      1. Ganti dengan:
        1. Di sekolah senang
        2. Di kampung senang
        3. Di rumah senang, dll
      2. Untuk anak balita, Gembala Anak melakukan gerakan tertentu dan anak-anak menebak di mana.
    4. Jika dalam lagu ada kalimat ‘meskiku kecil lemah’ maka:
      1. Ganti dengan:
        1. Meskiku tidak kaya
        2. Meskiku jatuh sakit
        3. Meskiku tidak cantik
        4. Meskiku kurang pandai
        5. Meskiku sering nakal
        6. Dll
      2. Dengan bermain demikian, anak-anak akan menyadari bahwa dalam situasi apapun Tuhan Yesus tetap mengasihi kita.
    5. Anda juga bisa mencari lagu yang ada kalimat ‘dan menikmati berkat-Nya’ atau ‘terima kasih Tuhan untuk ….’
      1. Ganti dengan:
        1. Dan menikmati janji-Nya
        2. Dan menikmati cinta-Nya
        3. Dan menikmati kebaikan-Nya
        4. Dan menikmati kemurahan-Nya
        5. Dan menikmati panggilan-Nya
      2. Memang tidak membosankan bila kita setia mengikuti Tuhan, ada banyak kasih dan berkat yang dapat kita nikmati.
    6. Jalan serta Yesus
      1. Bentuk 2 kelompok, 1 kelompok peragakan suka (tangan diangkat bersorak-sorai, mulut tersenyum) kelompok lain peragakan duka (bergaya menangis)
      2. Kata jalan, bisa diganti tidur, makan, duduk, main, belajar, dll. Bisa juga gunakan gambar ranjang, piring, kursi, tempat bermain, buku, dll. Setiap kata jalan, tunjukkan hanya 1 gambar sampai lagu selesai atau gambar-gambar bergiliran dalam 1 lagu.
      3. Tekankan Tuhan selalu menyertai kita.
  9. Burung Berkicau
    1. Nyanyikan lagu yang bertema burung berkicau.
    2. Setiap kali tiba pada kalimat burung berkicau maka regu yang ditunjuk harus membuat suara kicauan burung (boleh aneh-aneh asal masuk akal).
    3. Awalnya mungkin Gembala Anak harus memberi contoh dulu.
    4. Semua makhluk memang sudah seharusnya memuji Tuhan lebih-lebih kita.
  10. Membuat Bentuk-bentuk Indah dalam Kelompok
    1. Sambil menyanyi setiap kelompok harus membentuk dirinya menjadi sesuatu, mis: bentuk salib, bunga, dll. (sesuai instruksi Gembala Anak ataupun ide sendiri).
    2. Saat membuat bentuk-bentuk tersebut tidak boleh ada anggota kelompok yang berbicara atau memberikan instruksi. Semua harus tetap menyanyi.
    3. Setelah 1-2 lagu selesai dan masih belum membentuk sesuatu diberi nilai 0.
    4. Tentu saja permainan ini hanya bisa dilakukan jika jumlah anak-anak sangat banyak (1 kelompok 25 orang) dan tempat sangat luas.
    5. Begitu kelompok selesai membentuk sesuatu maka mereka harus segera jongkok sehingga bisa diketahui kelompok mana yang selesai lebih dulu.
    6. Setiap orang perlu berkorban untuk kepentingan kelompok dan perlu belajar bekerja sama. Setiap orang harus bersedia berkorban untuk kepentingan yang lebih besar.
  11. Jembatan Koran
    1. Permainan Pertanyaan Musikal:
      1. Hamparkanlah dua helai surat kabar di lantai berhadapan dengan para ASM yang berbaris dalam bentuk lingkaran. Mainkan musik dan pada saat aba-aba diberi, setiap ASM berjalan berkeliling sambil menyeberangi koran tadi. Ketika musik tiba-tiba berhenti, ASM yang tepat berada di atas koran tersebut harus berhenti.
      2. Ajukanlah pertanyaan mengenai isi Alkitab kepadanya. Bila jawabannya benar, angka 10 ditambahkan baginya. Bila jawaban salah, ia dikeluarkan dari barisan. Permainan dapat diteruskan sampai terkumpul beberapa ASM yang menjawab salah dan siap untuk diberi hukuman.
    2. Bagilah anak-anak menjadi beberapa kelompok. Mintalah seluruh anggota regu berdiri di atas koran. Setiap selesai menyanyi satu lagu, suruhlah mereka melipat korannya dan berdiri di atas koran lagi dst.
  12. Jalinan Lagu
    1. Siapkan lagu “5164312-5167121
      1. Do, itulah dosamu
      2. Re, relakan hatimu
      3. Mi, minta pada Yesus
      4. Fa, fahami Firman-Nya
      5. So, sobatku yang setia
      6. La, lama menunggumu
      7. Si, silakan Dia masuk
      8. Dosamu terhapuskan
    2. Buat kartu bernomor 1-8 sesuai dengan jumlah anak. Lalu bagikan secara acak, 1 orang 1 kartu.
    3. Tiap anak hanya boleh mengetahui kartu di tangannya.
    4. Ketika lagu dinyanyikan, anak harus mengangkat kartu sesuai baris lagunya dan berdiri menyanyikan baris lagu itu, kemudian duduk.
    5. Tiap anak harus waspada, bila sudah menguasai lagu, Kartu dikumpulkan ke Gembala Anak untuk dibagikan lagi secara acak.